ANALISIS SDM TENAGA KESEHATAN DAN KADER UNTUK PENINGKATAN AKSES DAN KUALITAS LAYANAN ILP TERNATE 2024-2025

Authors

  • Rini Apriany Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.51878/knowledge.v5i3.6803

Keywords:

Integrasi Layanan Primer, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, Akses Pelayanan Kesehatan, Kualitas Pelayanan, SDM Kesehatan

Abstract

The transformation of the health system through the integration of primary health services (ILP) is a key focus in improving access to and quality of health services in Indonesia, including in Ternate City. This study is based on issues related to the unequal distribution of health workers and suboptimal involvement of health cadres, as well as limited infrastructure and training to support ILP implementation. The research focuses on analyzing the role and contribution of human resources (HR)—both health workers and cadres—in improving accessibility and service quality. A mixed-methods approach was used, specifically an explanatory sequential strategy, combining quantitative data from 100 respondents and qualitative data from in-depth interviews with five key informants. The research stages included problem identification, theoretical framework development, data collection through questionnaires and interviews, and data analysis using SmartPLS and thematic triangulation. The findings indicate that uneven HR distribution, inadequate training, and poor infrastructure are the main obstacles to ILP implementation. Of the 921 health workers in Ternate, only 63 have been trained in ILP, and among thousands of health cadres, only 73 have received training. The study concludes that improving HR distribution and competence, providing adequate facilities, and strengthening the role of cadres through ongoing training are crucial for the successful implementation of ILP in Ternate City. The study recommends a collaborative strategy involving local government, cross-sector stakeholders, and communities to strengthen a holistic and sustainable primary health care system.

ABSTRAK
Transformasi sistem kesehatan melalui Integrasi Layanan Primer (ILP) menjadi fokus utama dalam peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia, termasuk di Kota Ternate. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan distribusi tenaga kesehatan dan keterlibatan kader yang belum optimal, serta keterbatasan infrastruktur dan pelatihan dalam mendukung implementasi ILP. Fokus penelitian ini adalah menganalisis peran dan kontribusi sumber daya manusia (SDM) tenaga kesehatan dan kader dalam meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan. Penelitian menggunakan metode campuran (mixed methods) dengan strategi eksplanatoris sekuensial, yang menggabungkan data kuantitatif dari 100 responden dan data kualitatif dari wawancara mendalam dengan lima informan kunci. Tahapan penelitian mencakup identifikasi masalah, penyusunan kerangka teori, pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara, serta analisis data menggunakan SmartPLS dan triangulasi tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi SDM yang tidak merata, rendahnya pelatihan, dan minimnya dukungan infrastruktur menjadi hambatan utama dalam penerapan ILP. Dari 921 tenaga kesehatan, hanya 63 yang telah dilatih ILP, dan dari ribuan kader, baru 73 yang mendapatkan pelatihan. Penelitian menyimpulkan bahwa peningkatan kompetensi dan distribusi SDM, penyediaan fasilitas yang memadai, serta penguatan peran kader melalui pelatihan berkelanjutan sangat penting untuk keberhasilan ILP di Kota Ternate. Rekomendasi diberikan dalam bentuk strategi kolaboratif antara pemerintah daerah, lintas sektor, dan masyarakat untuk memperkuat sistem pelayanan kesehatan primer yang holistik dan berkelanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abrori, A., Praptawati, D., Mala, I. S., & Rohmah, S. (2025). Penyuluhan kesehatan melalui integrasi layanan primer pada posyandu untuk pencegahan stunting di RW 02 Kelurahan Kaligawe. JGEN: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 206–216.

Ahista, A. T., Chusniati, F. N., Rahmat, N. K., & Aprilia, S. (2024). Analisis implementasi pelayanan kesehatan primer berdasarkan Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023. ResearchGate. https://www.researchgate.net

Al Farochi, M. N., Noor, T., Wibowo, A., Darmawan, D., Hardyansah, R., Putra, A. R., & Octavianto, A. D. (2024). Optimalisasi peran mahasiswa dalam peningkatan kesehatan masyarakat melalui program cek kesehatan di kampus Universitas Sunan Giri Surabaya. Economic Xenization Abdi Masyarakat, 3(1), 1–11.

Aliyah, F. H. (2023). Laporan MBKM by Design FKM Unair Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur kepesertaan program JKN di Provinsi Jawa Timur.

Bass, B. M. (1985). Leadership and performance beyond expectations. Free Press.

Brinkerhoff, D. W., & Bossert, T. J. (2008). Health governance: Concepts, experience, and programming options. Health Systems 20/20 Project, USAID. https://www.healthsystems2020.org/files/hlthgovfinal122808.pdf

Creswell, J. W. (2018). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). SAGE Publications.

DeLone, W. H., & McLean, E. R. (2003). The DeLone and McLean model of information systems success: A ten-year update. Journal of Management Information Systems, 19(4), 9–30. https://doi.org/10.1080/07421222.2003.11045748

Dhynianti, L., & Darmawan, E. S. (2024). Kerjasama pemerintah swasta dalam pemenuhan pelayanan kesehatan primer di Jakarta. Jurnal Cahaya Mandalika, 5(1), 486–501.

Fauziah, R., Mahyuni, I., & Salim, F. (2023). Inovasi posyandu prima di Kalimantan Selatan. Jurnal Ilmu Kesehatan Komunitas, 10(2), 98–110. https://doi.org/10.31956/jikk.v10i2.2023

Ghozali, I. (2020). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 21. Badan Penerbit Undip.

Hanifah, N. (2023). Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Provinsi Jawa Timur (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Hatry, H. P. (2006). Performance measurement: Getting results (2nd ed.). Urban Institute Press.

Herzberg, F. (1959). The motivation to work. John Wiley & Sons.

Hetmi Wowor, D. M., & Rares, J. (2016). Pelayanan kesehatan di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Amurang Timur Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Ilmu Sosial & Pengelolaan Sumberdaya Pembangunan, 103–112.

Indriyanti, R., Sari, P. R., & Widodo, D. (2024). Strategi kolaboratif puskesmas dan kelurahan dalam ILP. Jurnal Promosi Kesehatan Masyarakat, 9(1), 21–33. https://doi.org/10.49145/jpkm.v9i1.2024

Indriyati, L., Wahyudin, A., & Sulistyowati, E. (2023). Evaluasi program pilot project transformasi layanan primer di Puskesmas Telaga Bauntung Kabupaten Banjar tahun 2022. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 18(1), 65–80.

Istiono, W., Sutomo, A. H., Izhar, M. D., & Welembuntu, M. (2024). Strategi penerapan patient centered care pada pelayanan kesehatan primer. UGM Press.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Pedoman integrasi pelayanan kesehatan primer. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Petunjuk teknis integrasi pelayanan kesehatan primer (KMK No. HK.01.07/MENKES/2015/2023). https://www.kemkes.go.id

Lestari, F., & Hidayah, R. (2022). Peran sistem informasi terintegrasi dalam pelayanan ILP. Jurnal E-Health Indonesia, 4(4), 120–134. https://doi.org/10.71890/jehi.v4i4.2022

Marwiyah, S. (2023). Efektivitas kader terlatih dalam penyuluhan promotif dan preventif. Jurnal Kesehatan Posyandu, 11(3), 45–55. https://doi.org/10.52565/jkp.v11i3.2023

Maulida, I., Raharjo, S. S., & Sugiharto, B. (2022). Integrasi lintas sektor dalam pelaksanaan layanan primer kesehatan: Studi kasus di wilayah perdesaan Indonesia. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 11(3), 211–220. https://doi.org/10.7454/jkki.v11i3.2982

Misbahuddin, & Hasan, I. (2023). Analisis data penelitian dengan statistik. Bumi Aksara.

Najib, K. (2022). Pengaruh kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien rawat jalan di RSUD Saptosari Gunungkidul, DI Yogyakarta. Jurnal Manajemen, Bisnis dan Ekonomi, 1(1), 35–44.

Notoatmodjo, S. (2020). Metodologi penelitian kesehatan. PT Rineka Cipta.

Nurhadi, S., & Saputri, D. (2023). Peran kader dalam implementasi ILP di Kabupaten Bima. Jurnal Transformasi Kesehatan Primer, 5(1), 23–34. https://doi.org/10.51234/jtkp.v5i1.2023

Nurul, A. (2017). Hubungan mutu pelayanan terhadap kepuasan pasien rawat inap kelas III di Rumah Sakit TK. IV Madiun. STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun.

Penchansky, R., & Thomas, J. W. (1981). The concept of access: Definition and relationship to consumer satisfaction. Medical Care, 19(2), 127–140. https://doi.org/10.1097/00005650-198102000-00001

Prasetyo, Y. (2023). Transformasi sistem kesehatan dan tantangan layanan primer. Jurnal Kebijakan Kesehatan Nasional, 18(1), 14–29. https://doi.org/10.37889/jkkn.v18i1.2023

Purwanto, A., Sutrisno, A., & Hidayat, M. (2023). Strategi pembiayaan kesehatan daerah dalam mendukung layanan primer terintegrasi. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Kesehatan, 13(1), 65–76. https://doi.org/10.21776/ub.jekk.2023.013.01.6

Rahman, M. N., & Nurfadilah, A. (2024). Analisis monitoring dan evaluasi program ILP berbasis sistem informasi kesehatan digital. Jurnal Teknologi dan Kesehatan, 9(2), 88–97. https://doi.org/10.22212/jtk.v9i2.4044

Rifkin, S. B. (1986). Lessons from community participation in health programmes: A review of the post Alma-Ata experience. International Health Policy and Planning, 1(3), 240–249. https://doi.org/10.1093/heapol/1.3.240

Rismawati, A., Handayani, S., & Subagyo, R. (2022). Kesiapan infrastruktur dan SDM dalam integrasi layanan primer di NTB. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 12(3), 45–59. https://doi.org/10.47234/jkmi.v12i3.2022

Rohmah, L., & Wicaksono, A. (2023). Model kunjungan rumah dalam penguatan layanan primer. Jurnal Layanan Primer, 7(2), 76–88. https://doi.org/10.47889/jlp.v7i2.2023

Rosenstock, I. M. (1974). Historical origins of the health belief model. Health Education Monographs, 2(4), 328–335. https://doi.org/10.1177/109019817400200403

Saleh, U. K. S., Kiah, F. K., & Susilowaty, N. (2024). Refreshing kader peduli CoC (Continuity of Care) Desa Oelnasi untuk kesehatan ibu hamil. Health Care: Journal of Community Service, 2(3), 284–287.

Sari, N., Suryani, L., & Wahyuni, L. (2025). Partisipasi masyarakat lansia dalam program posyandu ILP Kelurahan Laksamana Kecamatan Dumai Kota. Jurnal Administrasi Publik dan Pemerintahan, 4(1), 113–119.

Setiani, T. (2017). Kualitas pelayanan kesehatan pada pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) remaja di Kelurahan Sungai Pinang Dalam. Jurnal Ilmu Pemerintah, 5(2), 673–686.

Streeten, P. (1981). First things first: Meeting basic human needs in developing countries. Oxford University Press.

Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sumardilah, D. S., Indriyani, R., Muliani, U., & Prianto, N. (2024). Pemberdayaan masyarakat melalui posyandu terintegrasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan primer di Desa Cabang Empat Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(6), 10991–10999.

Suyono, D., Puspitasari, A. D., & Latifah, R. (2023). Kebijakan daerah dalam mendukung layanan primer: Studi terhadap kesiapan pemerintah lokal. Jurnal Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, 8(1), 32–44. https://doi.org/10.26877/jakk.v8i1.4089

Ulan, S. (2022). Faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di Puskesmas Malangke Barat Kabupaten Luwu Utara (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan. (2014). Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 181. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/41011/uu-no-36-tahun-2014

Wibowo, A., Suryani, D., & Pratama, R. (2022). Tantangan implementasi integrasi pelayanan kesehatan di Kabupaten Nganjuk. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 15(2), 123–130.

World Health Organization. (2006). The world health report 2006: Working together for health. WHO Press. https://www.who.int/whr/2006/en/

Yoto, M., Afif, M., Antika, C. S., Ridwanah, A. A., Firdausi, N. J., Qoyyimah, M., & Rahmah, F. (2025). Implementasi posyandu pada era transformasi layanan primer di Kabupaten Kediri. Journal of Mandalika Literature, 6(1), 279–284.

Yulyuswarni, Y., Mugiati, M., & Isnenia, I. (2023). Penguatan peran kader sebagai agen pemberdayaan kesehatan masyarakat dan rintisan posyandu prima dalam mendukung transformasi kesehatan pelayanan primer di Kampung Untoro Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(6), 1761–1770.

Zakia, R. M. (2025). Analisis implementasi integrasi layanan kesehatan primer di Indonesia: Tinjauan literatur sistematis.

Downloads

Published

2025-09-03

How to Cite

Apriany, R. (2025). ANALISIS SDM TENAGA KESEHATAN DAN KADER UNTUK PENINGKATAN AKSES DAN KUALITAS LAYANAN ILP TERNATE 2024-2025. KNOWLEDGE: Jurnal Inovasi Hasil Penelitian Dan Pengembangan, 5(3), 714-723. https://doi.org/10.51878/knowledge.v5i3.6803

Issue

Section

Articles